05 Oktober 2015

HUBUNGAN PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI HORMONAL DENGAN USIA MENOPOUSE PADA WANITA USIA 45-55 TAHUN DI WILAYAH KECAMATAN BANDUNGAN KABUPATEN SEMARANG

Alat kontrasepsi hormonal merupakan alat kontrasepsi yang mengandung hormon estrogen dan progesteron yang dapat mencegah ovulasi dan kehamilan. Alat kontrasepsi non hormonal artinya tidak mengandung hormon sehingga aman dipakai siapa saja yang ingin memilihnya. Estrogen dalam kontrasepsi bekerja dengan jalan menghambat ovulasi melalui fungsi hipotalamus-hipofisis-ovarium, menghambat perjalanan ovum atau implantasi. Sedangkan progesteron bekerja dengan cara membuat lendir serviks lebih kental, hingga penetrasi, dan transportasi sperma menjadi sulit, menghambat kapasitas sperma, perjalanan ovum dalam tuba, implantasi dan menghambat ovulasi. Pada kegagalan ovarium prematur indung telur tidak berfungsi dengan normal dimana tidak dapat lagi memproduksi hormon-hormon untuk proses ovulasi sehingga diharuskan untuk pengangkatan rahim sehingga akan mempengaruhi kadar estrogen yang menurun secara mendadak dan terjadi menopause sebelum waktunya.
Pemakaian kontrasepsi, khususnya alat kontrasepsi hormonal bisa mempengaruhi kapan seorang wanita mengalami menopause. Hal ini bisa terjadi karena cara kerja kontrasepsi yang menekan fungsi indung telur sehingga tidak memproduksi sel telur. Semua organ tubuh wanita yang berada dibawah pengaruh hormon seks tentu dengan sendirinya akan dipengaruhi oleh kontrasepsi hormonal. Pada organ-organ tersebut akan terjadi perubahan perubahan tertentu, tergantung pada dosis, jenis hormon, dan lama penggunaan.
Usia saat seorang wanita memasuki menopause masih menjadi perdebatan sengit, tapi sebagai pegangan beberapa ahli di bidang menopause memberi batasan umur Seorang wanita memasuki atau mengalami menopause bila yang bersangkutan tidak menstruasi lagi dalam rentang waktu 12 bulan. Usia perempaun yang memasuki masa menopause berkisar antara 50 – 55 tahun. Sedangkan menurut Rachman dalam Kasdu (2003) usia perempuan yang memasuki menopause terjadi pada umur 48-50 tahun. Setiap tahunnya diperkirakan 25 juta perempuan di seluruh dunia akan memasuki masa menopause. Perempuan yang berusia 50 tahun ke atas diperkirakan akan meningkat jumlahnya dari yang saat ini berjumlah 500 juta di seluruh dunia, akan menjadi lebih dari satu miliar pada 2030. (Hill K, 1996). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar